Rabu, 09 Februari 2011

Secuil Tentang Persahabatan

Glenyengan

Dalam hubungan antar manusia, nilai tertinggi diberikan pada hubungan persahabatan. Jika soal kemesraan, kasih sayang atau kesetiaan, mungkin ada jenis-jenis hubungan lain yang juga tak kalah penting untuk disebutkan. Tapi menurut saya persahabatan selalu punya nilai tertinggi karena beberapa sebab.

Sebab pertama, terutama jika seorang sahabat tidak punya kaitan kekerabatan, ikatan hukum atau hubungan darah apapun dengan kita. Dan jika kasih sayang dan kesetiaanya semata diberikan atas dasar ketulusan dan kebaikan semata. Sahabat sejati tak meminta dan justru memberi bukan karena kewajiban, tapi karena ingin memberi saja. Memberi sesuatu sambil berharap sahabatnya akan gembira dengan pemberian itu, dan kegembiraan itu adalah milik yang menerima dan yang memberikan sekaligus.

Sebab kedua, seorang sahabat akan mulai menjejaki kesejatian, jika persahabatannya sudah diuji bersama waktu. Persahabatan tak menghadirkan yang lain selain kesetiaan dan kegembiraan atas persahabatan itu sendiri. Bukan atas benda-benda atau keindahan indra. Seorang sahabat, umumnya pencinta sejati yang telah mampu melampaui cemburu dan posesif-nya, semata demi kegembiraan sahabatnya saja. Tak ada yang lebih indah dan lebih membahagiakan daripada melihat sahabatnya bahagia dalam ridla-Nya.

Dalam Islam, sulit menandingi kesetiaan Rasulullah Muhammad SAW dengan sahabat-sahabatnya. Kesetiaan mereka, adalah juga kegembiraan akan kebersamaan yang indah selama masa hidup Rasul. Sulit untuk menghindari perasaan haru, jika digelar lagi cerita-cerita tentang kemesraan persahabatan mereka. Harga yang pantas itu untuk itu, barangkali hanya Allah saja yang Maha Tahu. Karena segalanya sudah terlampaui: harta, darah, keluarga, kesetiaan, penderitaan dan bahkan selembar nyawa. Kisah-kisah terindah dalam tradisi sufi adalah kisah para ahli sufi yang masyhur dengan sahabat-sahabatnya. Pada para penempuh kesunyian jalan cinta, Allah menghadiahkan seorang sahabat sejati yang mencerahkan hidup dengan kehadiran mereka. Harta melimpah, anak-istri yang shalih dan rupawan akan terlampaui dengan hadiah terindah dari Allah.

Kalau penderitaan berat dan sangat menyakitkan yang sulit ditanggung adalah penghianatan yang dilakukan seorang sahabat. Seorang sahabat adalah hadiah dan ujian sekaligus atas keyakinan kita pada-Nya. Dan pada kisah-kisah besar umat manusia, itulah yang terjadi. Penghianat itu hadir dari lingkungan yang dekat, dari keluarga atau golongan yang sama, dan yang terdahsyat dari sahabat sendiri.

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger